Bertepatan hari raya Tritunggal Mahakudus, Timja Keramas Dewan Paroki Administratif Sawas menyelenggarakan pendidikan politik umat pada hari Minggu, 15 Juni 2014 di aula paroki. Pendidikan politik diselenggarakan dalam kerangka pemilihan presiden dan wakil presiden 9 Juli yang akan datang. Pendidikan politik ini dihadiri umat katolik paroki administrative Cawas, Bayat, Sambeng, dan perwakilan 8 gereja Kristen se Cawas. Jumlah peserta 110 orang. Bpk Valentinus Bambang dari FMKI sebagai narasumber.
Pendidikan politik diawali dengan doa dan nyanyian lagu kebangsaan. Bpk Bambang memaparkan tentang surat gembala KWI tentang ajakan menjadi pemilih yang Cerdas. Sosok calon presiden dan wakil presiden dipaparkan dengan dilengkapi data tentang partai pengusung dan mesin penggerak partai. Pemaparan cukup berimbang sesuai tujuan. Pendidikan politik ini bukan untuk penggiringan ke capres tertentu tetapi ajakan memilih secara cerdas dan disertai dengan pertimbangan matang. “ Memilih capres dan cawapres harus dipilih pribadi yang berintegritas dan mempunyai trek record yang baik” salah satu simpul Bpk Robert selaku moderator.
Pendidikan politik berjalan baik. Tampaknya umat sangat terbantu untuk memilih secara cermat. Semoga di kemudian hari kita mempunyai presiden yang benar-benar amanah dan bekerja untuk kepentingan kesejahteraan rakyat. Acara ditutup dengan makan bersama di halaman pastoran dalam suasana persaudaraan. ( sth )
Pendidikan politik diawali dengan doa dan nyanyian lagu kebangsaan. Bpk Bambang memaparkan tentang surat gembala KWI tentang ajakan menjadi pemilih yang Cerdas. Sosok calon presiden dan wakil presiden dipaparkan dengan dilengkapi data tentang partai pengusung dan mesin penggerak partai. Pemaparan cukup berimbang sesuai tujuan. Pendidikan politik ini bukan untuk penggiringan ke capres tertentu tetapi ajakan memilih secara cerdas dan disertai dengan pertimbangan matang. “ Memilih capres dan cawapres harus dipilih pribadi yang berintegritas dan mempunyai trek record yang baik” salah satu simpul Bpk Robert selaku moderator.
Pendidikan politik berjalan baik. Tampaknya umat sangat terbantu untuk memilih secara cermat. Semoga di kemudian hari kita mempunyai presiden yang benar-benar amanah dan bekerja untuk kepentingan kesejahteraan rakyat. Acara ditutup dengan makan bersama di halaman pastoran dalam suasana persaudaraan. ( sth )